Who would've thought that a simple passion could spark joy in others? At the time, I was going through a rough patch—mentally and emotionally. Getting into matcha became one of the small distractions that kept my mind afloat, something to hold on to and stay positive. I never imagined that what started as a quiet and personal hobby would one day lead me to host a private matcha café session at the office. Honestly, that was beyond anything I ever pictured for myself. This wouldn't happen, though, without a spontaneous idea from one of my dear friend, Mbak S. It started with a comment of my matcha making content. I thought she was just joking, but then she texted me and asked, "So when will we do that?" I was surprised, how could I do that? Could I do that? Who would be our.... Sebentar. Kenapa tiba-tiba ngomong full English . Anyway , tulisan ini dibuat pertama kali sejak Mei dan baru diteruskan kembali di bulan Juli. Sekarang kami bahkan memiliki nama untuk komunit...
Sumber: Unsplash Sometimes it's just for a season. Ini memang tidak akan pernah berhasil. Aku tahu itu, tetapi hal yang sama terulang lagi. Aku seharusnya pergi ketika sebuah era telah berakhir. Jalan ini hanya semakin sulit dan tanpa usaha, semuanya akan sia-sia. Lima tahun yang lalu, aku bertemu Sam di universitas, tepat di tahun keduaku. Saat kami mulai bersama, Sam sudah berada di tahun ketiga. Dari pengakuannya kudengar bahwa Sam sudah mengamatiku sejak aku masih di tahun pertama di kegiatan orientasi mahasiswa. Aku tidak menyadarinya. Tidak sampai di bulan keempat sebelum periode ujian akhir semester. Sam dan aku ternyata sekelas di mata kuliah X. Aku jelas tidak pernah benar-benar menyadari eksistensinya. Bagiku Sam sama seperti mahasiswa lainnya. Mungkin takdir sedang memihak Sam karena kami dipasangkan dalam tugas proyek akhir. Sisanya adalah sejarah. Selanjutnya, yah, seperti yang kamu lihat, kami menjadi tak terpisahkan. Sampai di sini semuanya berjalan klise seperti kis...