Skip to main content

SPEAKING OF COMEDO: HOW TO GET RID OF IT

Sumber: Pinterest Karla Campuzano

Disclaimer: I'm not a beauty or skincare expert/enthusiast. This post is based on my experience, opinion, and some sources I found.

Hai. Aku tahu ini sudah seabad sejak terakhir kali aku memosting postingan terakhirku di sini. Setahun belakangan ini aku sibuk membaca. Pada akhirnya aku berhasil membaca jauh lebih banyak dari target tahunanku. Pos terkait ini sebenarnya ingin kubuat ke dalam postingan sendiri, tapi mungkin momennya sudah lewat. Jika suatu hari aku mendadak ingin menulis tentang ini, aku akan menuliskannya.

Topik pembahasan hari ini adalah tentang bagaimana cara mengangkat komedo berdasarkan pengalamanku. Tulisan ini aku tunjukkan untuk pembaca yang masih awam soal skincare dan ingin mengatasi komedo dengan cara yang sederhana dan praktis. 

Beberapa hari lalu aku mendengar sekilas permasalahan seseorang tentang komedo yang membandel dan sukar dibersihkan. Kemudian aku menemukan tweet seseorang tentang keinginannya untuk membeli cleansing balm. Aku langsung teringat saat aku masih skripsi dan sempat mendapat serangan jerawat yang bertubi-tubi. Membuatku harus belajar soal skincare dan cara mengatasinya. 

Baca juga: Caraku Bagaimana Mengatasi Masalah Jerawat

Aku sempat menggunakan cleansing balm dan beberapa peel off mask sebagai salah satu upaya untuk mengenyahkan komedo. Mulanya gak berhasil sampai suatu hari aku mencoba menggunakan lebih banyak produk dan aku langsung melihat khasiatnya setelah mencuci muka. Komedo di mukaku langsung hilang seketika! Tetapi aku merasa cara ini kurang praktis bagiku. Beberapa teman dekatku tahu kalau aku masuk ke golongan anti ribet ribet club

Jadi, apa yang lantas kulakukan?

Sebenarnya aku sudah menggunakan produk toner exfoliasi ini sejak lama, tapi aku baru memperhatikan hasilnya baru-baru ini. Jadi, gabungan kandungan AHA dan BHA pada produk skincare itu mampu mengangkat komedo. Akan tetapi aku gak pernah rutin menggunakan produk toner exfoliasi ini dan mengamati hasilnya. Baca lebih detail terkait AHA dan BHA di sini.

Produk yang membantu mengatasi komedo dan mengandung AHA dan BHA ini singkatnya merupakan produk eksfoliasi kulit yang bersifat chemical peeling sedangkan produk yang telah lebih dulu kita ketahui berupa peel off mask, scrub, dan semacamnya disebut sebagai physical peeling. Kamu mungkin akan menemukan istilah chemical and physical exfoliation. Penamaan peeling maupun exfoliation secara cara kerja sebenarnya sama saja. Baca lebih detail terkait chemical and physical exfoliation di sini.

Produk yang kugunakan untuk eksfoliasi adalah toner dan sabun cuci muka yang memiliki kandungan AHA dan BHA tersebut. Aku pakai Hadalabo. Mulanya karena penasaran dan korban termakan iklan. Aku mencoba pakai dengan niat sekadar coba-coba dan iseng. Sebelumnya aku sempat memakai toner eksfoliasi dari The Bath Box dan Bloomka. Kamu bisa pilih merk apa saja sesuai preferensi dan kecocokan kulit. Intinya, pakai produk yang mengandung AHA dan BHA. Bisa di toner, pelembab, atau sabun cuci muka. 

Namun perlu diketahui, produk ini gak bisa dipakai setiap hari. Untuk toner pastikan memakainya setiap 2-3 hari sekali. Jangan pernah gunakan ini setiap hari karena akan menyebabkan over exfoliation pada kulit dan malah menimbulkan masalah lainnya pada kulit. Baca terkait over exfoliation dan cara mengatasinya di sini.

Sekarang inilah kesempatan bagimu untuk ikut coba menjajal cara ini (kalau belum kamu lakukan). Perhatikan baik-baik apakah ada perubahan yang terjadi? Apakah betul komedomu bisa terangkat setelah menggunakan produk yang mengandung AHA dan BHA? Kasih tahu di komen, ya!

Comments

Popular posts from this blog

PENGALAMAN REKRUTMEN ODP IT BANK MANDIRI

Sumber: Google Di postingan kali ini aku mau berbagi cerita pengalamanku tentang proses rekrutmen ODP IT Bank Mandiri. Kenapa aku tulis? Salah satunya adalah karena masih minimnya cerita gimana sih pengalaman rekrutmen ODP Bank Mandiri khususnya untuk bidang IT. Kalau pengalaman rekrutmen untuk ODP General Bank Mandiri udah banyak kutemuin waktu aku sendiri sedang di fase proses rekrutmen sedangkan untuk proses rekrutmen ODP IT Bank Mandiri, aku ubek-ubek internet baru nemu 1 blog doang yang ceritain tentang pengalamannya waktu ikut seleksi rekrutmen ODP IT Bank Mandiri. Nah, tujuan aku berbagi pengalaman ini gak lain gak bukan adalah sekadar sharing dan memberi gambaran tentang apa aja kira-kira prosesnya dan gimana aja prosesnya.  Sebelumnya perlu juga diketahui apa sebenarnya yang memotivasiku untuk coba daftar di ODP IT Bank Mandiri ini. Jadi, awalnya aku sempat buka Linkedin dan lihat ada salah satu teman seangkatan yang udah kerja sebagai ODP IT Bank Mandiri. Dari situ aku ...

REVIEW E-READER ONYX BOOX NOVA 2 BAHASA INDONESIA

Sumber: Foto Pribadi Hai! Apa kamu suka banget membaca? Suka membaca buku digital dan sedang mencari-cari e-reader yang cocok? Jika iya, coba baca pengalamanku menjajal e-reader dari Onyx Boox Nova 2 yang kubeli beberapa hari lalu ini. Banyak dari kita yang awalnya pasti kebingungan hendak membeli e-reader dari Kindle yang sudah terkenal itu atau e-reader lain. Atau bahkan masih ada yang belum tahu e-reader apa saja yang saat ini telah beredar di pasaran? Well , yang kutahu hingga saat ini ada  e-reader dari Kindle, Kobo, dan Onyx Boox. Mungkin bagi yang sudah mengetahui e-reader lainnya yang tidak kalah bagus bisa bantu share dan ceritakan pengalaman membaca melalui perangkat tersebut   di kolom komentar.  Awal cerita bagaimana aku akhirnya memutuskan membeli Onyx Boox ini bisa dibilang agak panjang. For the longest time aku selalu merasa Kindle adalah e-reader terbaik sejak aku mengetahuinya waktu kuliah namun Kindle belum memenuhi preferensi yang kubutuhkan. Apa s...

WAJAH BARU BLOG

Sumber: Unsplash Hai! Akhirnya, ya, setelah lebih dari sekian tahun bertahan dengan  template blog lama, dengan berat hati aku mengganti template blogku. Waktu masih sekolah, sejak tahun 2010-2015, aku sering mengganti  template  blog dari berbagai website yang menyediakan template blog secara gratis. Maklum belum berpenghasilan. Bahkan sejak tahun 2010, ketika masih zamannya  template  blog yang ramai atau warna-warni, aku sudah punya gambaran dan preferensi bahwa blogku ini harus personal dan sesuai dengan keinginanku. Keinginanku saat itu dan masih sama hingga sekarang adalah bahwa blogku harus bernuansa bersih, putih, dan minimalis.  Ketika akhirnya aku mendapat materi kuliah soal membuat  website sekitar tahun 2016 kalau tidak salah ingat, aku menjadikan blog pribadiku sebagai kanvas eksperimen.  I loved and enjoyed doing it.  Dari membuat desainnya di Wix, sampai membuat  code  dan migrasi ke Blogger. Aku berta...